Aku Yang Terlupakan Olehmu

Pernah merasa sendiri?
Maksudku, sendiri walau pun kamu mempunyai banyak teman.
Hingga tak cukup jarimu untuk menghitung siapa saja yang telah mengenalmu hari ini.
Pernah? Kalau pernah, berarti kita senasib.

Ketika perjalanan usiaku berhenti di titik kejenuhan.
Aku menginginkan keadaan yang tentram, yang bisa mengobati kegaduhan yang ada di jiwaku.
Salahkah?
Aku bertanya padamu. Salahkah aku?
Mencoba mencari perhatian dari teman-temanku yang katanya cinta kepadaku.
Walau pun kutahu, cinta yang disuguhkannya hanyalah sekedar basa basi saja.
Bagaimana tidak? Jika cinta itu benar-benar karena Tuhannya, maka aku tak akan pernah ditelantarkan seperti ini. 

Dan sekarang, aku menjadi orang yang terlupakan.

Pontianak | 3 Agustus 2012
#dw 

CONVERSATION

Back
to top