Jika engkau menyukai seseorang, maka katakanlah padanya.
Jangan membuat dia serba salah dengan sikap yang telah engkau persembahkan.
Karna, suatu hari, bahkan tak ada satu pun yang akan tau.
Barangkali engkaulah penyebab keruntuhan rumah tangganya.
Atau engkau yang akan dijadikan sebagai pelarian untuk menyelesaikan masalah rumah tangganya.
Memang, rasa ini sungguh absurd.
Sebagai seorang perempuan, aku sangat merasakan ketidaknyamanan kondisi seperti ini.
Menunggu seseorang yang akan menyelamatkan jiwa kita.
Ya, aku lebih senang menyebutnya dengan menyelamatkan.
Karena jiwa labil yang memang perlu uluran tangan seorang lelaki bernama suami.
Tapi, jika engkau tak berani mengatakan padanya, biarlah..
Biarlah rasa itu menguap bersama embun pagi yang tersengat sinar di waktu Dhuha.
Semoga Allah selalu menjagamu, wahai wanita !
-dwihardianti, ujung september-
CONVERSATION